1. 627 Atlet Ikut Porwanas 2010

SEBANYAK 1.672 atlet wartawan-wartawati dari seluruh Indonesia, kecuali Bali, ambil bagian dalam Pekan Olahraga Nasional (porwanas) X 2010 di Palembang, Sumatera Selatan, 4-9 Februari 2010.

Porwanas X yang mempertandingkan 12 cabang olahraga ini dibuka Menteri Negara Pemuda dan Olahraga (Menegpora), Andi Mallarangeng di Stadion Bumi Sriwijaya, Palembang-Sumatera Selatan (Sumsel), Kamis (4/2/2010) sore.

Acara pembukaan dihadiri Gubernur Sumsel, Alex Noerdin, Wakil Gubernur Sumsel Eddy Yusuf, Ketua Umum Persatuan Wartawan Indonesia (PWI), Margiono, Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan. Wakil Gubernur Jawa Timur Syaifullah Yusuf juga hadir dan ikut berpawai bersama kontingen Jawa Timur.

Andi Mallarangeng dalam sambutannya, mengatakan, insan pers selalu berada di garis depan dalam memajukan olahraga Indonesia. Pers, katanya, bertugas memasyarakatkan olahraga dan membuat masyarakat menikmati olahraga. Pers harus menyumbangkan wacana untuk mengembangkan olahraga di Tanah Air.

"Terima kasih kepada SIWO PWI yang sudah banyak berbuat untuk olahraga di Indonesia. SIWO PWI adalah salah satu pencetus berdirinya KONI dan saat ini masih menjadi anggota KONI. Saya minta wartawan olahraga tidak henti-hentinya mengangkat prestasi atlet kita di semua cabang. Jadikanlah Porwanas 2010 sebagai momentum kebangkitan prestasi olahraga di Indonesia," ujarnya.

Andi mengajak wartawan untuk terus memberitakan dan mewacanakan semua aktivitas keolahragaan nasional. "Dukungan pers terhadap olahraga sangat terasa dalam pembinaan atlet berprestasi," ujarnya.

Ketua PWI, Margiono mengatakan, wartawan olahraga tidak boleh bosan menulis tentang olahraga. PWI, kata Margiono, akan menggelar lomba penulisan untuk cabang sepakbola. "Untuk memotivasi teman-teman wartawan, dalam waktu dekat ini akan diadakan lomba penulisan sepakbola. Pemenangnya dikirim untuk meliput langsung Piala Dunia 2010 di Afrika Selatan," ujarnya.

Acara pembukaan dimeriahkan drumband Pusri dan Paduan Suara SMA St. Ignasius Palembang. Acara diawali defile 32 kontingen peserta. Kontingen NTT dipandu Mauren dan Boby yang memakai pakaian adat Rote. Saat melewati podium utama, Ketua Kontingen NTT, Aser Rihi Tugu dan atlet bulutangkis, Benny Jahang, menyerahkan cinderamata berupa ti'i langga kepada Menegpora dan Gubernur Sumsel. (eko)


NTT Dikalahkan Kalteng 2-1

PERJUANGAN atlet NTT yang diawali dari cabang tennis meja berakhir dengan kekalahan. Dalam pertandingan di Aula Utama Asrama Haji, Palembang, Kamis (4/2/2010), NTT kalah 1-2 dari Kalimantan Tengah (Kalteng).

Meski kalah, permainan anak-anak NTT cukup merepotkan Kalteng. Pasangan ganda pertama, Sipri Seko/Simon Sostenes Banoet yang menghadapi Anthung Tony dan Ethomy kalah 2-3. Set pertama dimenangkan Kalteng. Namun set kedua dan ketiga, Sipri/Simon berhasil memenangkan pertandingan. Saat unggul 2-1, Sipri/Simon kehabisan stamina. Akibatnya, Kalteng bangkit dan memenangkan dua set terakhir.

Di partai Kedua, NTT menurunkan Marcel Ali/Jeroslaf Tousalak. Pasangan ini bermain cemerlang. Tak butuh waktu lebih dari 15 menit, Marcel Jeroslaf mengalahkan pasangan Kalteng, Asuradi/Limson Dedi tiga set langsung. Namun, pasangan ketiga NTT, Aser Rihi Tugu/Yohanes Kada Bethan tak berbuat banyak melawan Untung Nugroho/Syabrani. Aser/Yohanes yang diunggulkan ternyata bermain dengan beban mental. Tak heran kalau pasangan Kalteng pun menang tiga set langsung tak lebih dari 15 menit pertandingan.

"Inilah permainan terbaik yang bisa kita berikan dan lawan juga bermain sangat baik," ujar Aser Rihi Tugu yang juga adalah Ketua Kontingen NTT.
"Seharusnya partai pertama milik NTT. Pemain kita tidak konsisten dan menganggap remeh lawan. Ketika unggul, mereka malah membuat kesalahan sendiri. Secara kualitas kita tidak kalah dengan daerah lain. Mungkin hanya latihan dan pengalaman yang masih kurang dari NTT," tambah Marsel Ali.

Cabang bulutangkis juga sudah melangsungkan pertandingan di Kompleks PT Pusri-Palembang. NTT yang menurunkan Hyeron Modo/Beni Dasman, Beni Jahang/Yohanes Kada Bethan dan Jeroslaf Tousalak/Frans Krowin melawan Riau.
Hingga berita ini diturunkan pukul 22.00 Wita, pertandingan masih berlangsung. Pagi ini, Jumat (5/2/2010), atlet PWI NTT akan bermain lagi di cabang bulutangkis melawan PWI Jambi. Atlet cabang catur dan biliard juga akan bermain. Sementara cabang atletik baru berlangsung Minggu (7/2/2010). (eko)

Pos Kupang, 5 Februari 2010 halaman 8

Tidak ada komentar: