PWI NTT Gelar Pelatihan Bagi Mahasiswa

Peserta pelatihan jurnalistik 2015

KUPANG, PK - "Selama ini, kami hanya belajar tentang ilmu jurnalistik dari para dosen. Kali ini, kami belajar langsung dari orang-orang yang selama ini menulis berita. Dari pelatihan ini, kami semakin banyak tahu bahwa ilmu jurnalistik itu sangat luas. Tidak sesempit belajar teori, tetapi dalam prakteknya, banyak aspek yang mesti diketahui."

Hal ini dikatakan beberapa peserta pelatihan jurnalistik yang digelar PWI NTT di Aula Balai Diklat Kopdit Timor, Kupang, Rabu (25/11/2015).

Peserta pelatihan jurnalistik adalah mahasiswa ilmu komunikasi dari Unika dan Undana. Berasal dari beberapa program studi seperti ilmu jurnalistik, publik relation dan komunikasi, para mahasiswa mengaku banyak hal baru yang diperoleh dari pelatihan ini.

"Kami tahu bagaimana merencanakan liputan dan lainnya. Kami juga diajar untuk langsung meliput di lapangan. Kalau ada pelatihan seperti ini, saya masih mau ikut," ujar Trifena, peserta dari Undana.

Data yang diperoleh dari Sekretaris PWI NTT, Zacky Wahyudi Fagih, pelatihan ini menghadirkan instruktur, Frans Sarong (kode etik jurnalistik), Tony Kleden (teknik menulis berita), Fery Jahang (teknik meliput berita) dan Damianus Ola (teknik menulis feature). Pelatihan digelar 24-25 November 2015.

"Ini adalah kali kedua di tahun ini PWI NTT menggelar pelatihan jurnalistik untuk mahasiwa. Sudah menjadi tanggung jawab organisasi untuk melaksanakan kegiatan seperti ini. Dari pelatihan ini, ternyata banyak sekali dari mereka yang sangat bagus menulis dan mulai tertarik untuk menjadi wartawan," kata Zacky.

Ketua PWI NTT, Dion DB Putra, saat menutup pelatihan ini mengaku kagum dengan antusiasme peserta. Dion berharap, ilmu yang diperoleh ini dapat bermanfaat baik di kampus maupun nanti setelah tamat. Dion mengatakan, menjadi wartawan harus melalui proses pelatihan yang benar dan baik, sehingga nantinya menjadi reporter berkualitas.

"Terima kasih kepada semua peserta yang telah mengikuti pelatihan ini dengan baik. Mudah- mudahan ilmu yang diperoleh di sini, akan bermanfaat bagi teman-teman semua. Ke depan, PWI NTT akan terus menggelar pelatihan-pelatihan seperti ini," kata Dion. (eko)

Sumber: Pos Kupang 26 November 2015 halaman 5