Pernyataan Presiden Mesti Ditindaklanjuti

Jakarta, 9/2/2011 (ANTARA) - Anggota Komisi II DPR RI Budiman Sudjatmiko mendukung pernyataan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono untuk membubarkan ormas yang terus menerus menggunakan cara kekerasan dalam aksinya dan mesti segera ditindak-lanjuti.

"Pernyataan Presiden mesti ditindaklanjuti di level yang lebih bawah. Jika memang ada organisasi yang menjadikan kekerasan sebagai metode perjuangan aspirasinya, tentu harus dibekukan," katanya di Jakarta, Rabu (9/2/2011).

Selain itu, ia juga meminta agar pemerintah tetap waspada terhadap orang-orang yang kemudian mendirikan ormas serupa berbeda nama. "Namun yang lebih penting adalah meredam ide-ide radikal dan menghalalkan kekerasan karena bisa saja sebuah ormas bubar, tapi mereka membuat kelompok-kelompok dengan berbagai macam nama dan bentuk yang menggunakan cara-cara kekerasan yang sama," lanjutnya.

Presiden Susilo Bambang Yudhoyono dalam peringatan Hari Pers Nasional 2011 di Kupang, Rabu (9/2/2011) menegaskan tidak boleh ada ruang dan peluang bagi aksi kekerasan sehingga setiap potensi timbulnya kekerasan dan ketegangan sosial harus diredam dengan cara-cara sesuai norma hukum dan demokrasi secara tegas.

Presiden mengatakan, bila ada kelompok masyarakat atau organisasi masyarakat resmi yang berulangkali melakukan bahkan menganjurkan tindakan kekerasan maka aparat keamanan harus membubarkan organisasi tersebut, sesuai aturan hukum dan etika demokrasi.

"Bila ada kelompok dan organisasi resmi yang selama ini terus melakuan aksi kekerasan, pada para penegak hukum cari jalan yang sah dan legal bila perlu untuk pembubaran," katanya.

Seperti diberitakan, dalam beberapa hari ini terjadi kekerasan di Pandeglang Provinsi Banten dan Temanggung Jawa Tengah. Kekerasan yang terjadi di Pandeglang telah merenggut tiga nyawa. Sementara kekerasan di Temanggung telah mengakibatkan kerusakan rumah ibadah dan juga terbakarnya motor dan mobil. *

Tidak ada komentar: